Tidak terasa waktu ternyata berlalu begitu cepat... atau anak-anak sekarang yang memang cepat dewasa ya? Hari Sabtu kemarin, ada tetangga baru di sebelah rumah. Rupanya tetangga baru ini punya seorang gadis kecil yang cantik, kebetulan saat itu Rio dan teman-temannya sedang main monopoli di teras rumah, melihat ada wajah baru di sebelah rumah, Rio dan teman-temannya langsung bubar untuk intip-intip dan menggoda gadis sebelah. Saya dan ayahnya tertawa-tawa melihat tingkah mereka dari dalam rumah. Saya goda ayahnya, saya bilang sifat genitnya sudah menurun pada Rio, hehehe... Ayahnya nggak terima digodain begitu, katanya dulu waktu ABG dia tidak pernah nggodain cewek, malah cewek yang nggodain dia. Walah, masak iya sih? Terus yang dulu ngejar-ngejar saya dan nongkrongin tiap malam minggu di rumah siapa dong?
Anyway, saya agak khawatir juga anak saya cepat dewasa. Rio kan umurnya baru mau delapan tahun. Kok cepat sekali ya ABGnya? Pelan-pelan sorenya saya ajak dia ngomong, casually pastinya, namun baru saja saya menyebut mengenai tetangga sebelah, hidung Rio sudah kembang kempis, oh Lord... ternyata dia memang sudah mulai mempunyai rasa ketertarikan kepada lawan jenisnya. Memang nggak boleh ya Bu ajak kenalan? tanya Rio. Boleh saja, jawab saya, apalagi kalau yang diajak kenalan cewek cantik... Rio langsung merah padam. Ha!
Anyway, saya agak khawatir juga anak saya cepat dewasa. Rio kan umurnya baru mau delapan tahun. Kok cepat sekali ya ABGnya? Pelan-pelan sorenya saya ajak dia ngomong, casually pastinya, namun baru saja saya menyebut mengenai tetangga sebelah, hidung Rio sudah kembang kempis, oh Lord... ternyata dia memang sudah mulai mempunyai rasa ketertarikan kepada lawan jenisnya. Memang nggak boleh ya Bu ajak kenalan? tanya Rio. Boleh saja, jawab saya, apalagi kalau yang diajak kenalan cewek cantik... Rio langsung merah padam. Ha!
No comments:
Post a Comment